Bagi kita yang pernah belajar biologi semasa sekolah dulu, tentu ingat ketika membahas tentang materi reproduksi pada manusia, dimana dijelaskan oleh guru kita bahwa pembentukan sel sperma terjadi didalam tes-tis. Dan dalam berbagai artikel pun banyak dijelaskan demikian. Namun, saya agak kaget juga setelah membaca sebuah ayat dalam Al Quran surat At Tariq ayat 5-7:
فَلْيَنْظُرِ الْاِنْسَانُ مِمَّ خُلِقَ - ٥Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apa dia diciptakan.
خُلِقَ مِنْ مَّاۤءٍ دَافِقٍۙ - ٦
Dia diciptakan dari air (mani) yang terpancar,
يَّخْرُجُ مِنْۢ بَيْنِ الصُّلْبِ وَالتَّرَاۤىِٕبِۗ - ٧
yang keluar dari antara tulang punggung (sulbi) dan tulang dada. (Sumber)
Dalam ayat diatas dikatakan bahwa manusia diciptakan dari air (mani) yang terpancar, yang keluar dari antara tulang punggung (sulbi) dan tulang dada.
Kok beda yang dengan yang diajarkan di sekolah dulu? Disekolah hanya diajarkan bahwa sperma diproduksi dari sepasang tes-tis.
Dari sini saya mencoba mencari-cari di Google apakah ada penelitian tentang itu? Menariknya saya menemukan artikel dari Tekno Tempo.co dimana peneliti dari Jerman telah menciptakan cikal bakal sel sperma buatan. Peneliti tersebut bernama Karim Nayernia Universitas Gttingen And Mnster dan Sekolah Kedokteran Hannover di Jerman dan timnya. Mereka berhasil membuat sel germ-cikal bakal sperma, dari sel stem di sumsum tulang lelaki.
Teori dasarnya adalah begini: sel stem adalah sel induk yang mampu memperbaharui diri dan menciptakan jaringan beragam di dalam tubuh. Nayernia berhasil "membujuk" sel itu untuk menghasilkan sel germ, yang normalnya lahir dan bertumbuh di testis pria dan merupakan rantai awal terciptanya sperma (spermatozoa). Untuk membaca artikel lengkapnya bisa di klik pada link disini.
Al Quran telah mengabarkan jauh sebelum ilmu kedokteran modern berkembang, dan ketika membaca ayat diatas, banyak yang mengolok-olok isinya, kok sperma berasal dari tulang punggung (tulang belakang)? Namun ternyata ilmu kedokteran modern telah berhasil menemukan penjelasan dari ayat Al Quran diatas.
Pantaslah dalam Surat Ali Imran ayat 190 dikatakan:
اِنَّ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَاخْتِلَافِ الَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَاٰيٰتٍ لِّاُولِى الْاَلْبَابِۙ - ١٩٠
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal,
Wallahu'alam bi showab.
Komentar
Posting Komentar
Jika berkenan, kamu bisa memberikan komentar disini, dan jika kamu punya blog, saya akan kunjung balik. (Isi komentar diluar tanggung jawab kami).